Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2014

Teks Deskrispi

Deskripsi (gambaran) – Kalimat deskripsi adalah kalimat yang berisi gambaran sifat-sifat benda yang dideskripsikan. Sifat-sifat itu, antara lain, berupa ukuran (besar-kecil, tinggi-rendah), warna (merah, kuning, biru), rasa (manis, pahit, getir, halus, kasar), atau sifat-sifat fisik yang lain. Kalimat deskripsi menggambarkan atau melukiskan sesuatu sehidup-hidupnya, seperti keaadaan alam, ruangan, dan keindahan wajah seseorang. Dengan kata lain, kalimat deskripsi adalah kalimat yang menggambarkan keadaan, bentuk, atau suasana tertentu, seperti benda, orang, tempat sesuai dengan objek yang sebenarnya. Dengan kalimat deskripsi, pembaca seolah-olah melihat, mendengar, dan merasakan sendiri tentang hal yang disampaikan dalam suatu teks. Dengan kata lain, kalimat deskripsi merupakan kalimat yang melukiskan sesuatu, menyatakan apa yang diindra, melukiskan perasaan, dan perilaku jiwa dalam wujud kalimat. Sekolah Kami SMA Negeri 24 Bandung, sekolah yang berdiri sejak tahun

Selayang Pandang Gunung Manglayang

Gambar
Bandung. Kota yang terkenal dengan surganya tempat wisata, fashion­ , serta kuliner yang menggoda lidah untuk sekedar icip-icip . Ibu kota Jawa Barat ini memang menjadi pusat perhatian banyak orang ketika weekend tiba. Tak heran jika sekarang kota Bandung penuh dengan hiruk pikuk penduduk serta bangunan-bangunan yang menjulang langit biru, kemacetan, polusi, mainstream, wah lengkaplah sudah. Bandung dilingkung ku gunung  Mungkin kalimat tersebut sering kita dengar, dikalangan masyarakat Bandung khususnya. Tepat sekali, Bandung yang dahulunya sebuah danau purba ini memang dikelilingi oleh deretan gunung, baik yang aktif maupun tidak. Pinggiran cekungan Bandung terdiri dari rangkaian gunung-gunung. Di utara, ada Gunung Burangrang, Gunung Sunda, Gunung Tangkuban Parahu, Bukit Tunggul, dan Gunung Putri. Sebelah timur ada Gunung Manglayang, di selatan ada Gunung Patuha, Gunung Tilu, Gunung Malabar, Gunung Mandalawangi. Di bagian tengah ada rangkaian gunung api tua, dan di bar

Kekeringan

Kekeringan adalah keadaan kekurangan air yang sangat ekstrim dalam waktu lama. Kekeringan timbul tanpa dapat diprediksi secara tepat.             Di Indonesia, hujan turun secara tidak merata meskipun pada umumnya hujan terjadi di seluruh wilayah negeri. Ada daerah yang lebih mendapatkan curah hujan dan ada pula daerah yang kurang mendapatkan curah hujan. Selain itu, hujan tidak terjadi dalam waktu yang bersamaan. Di wilayah barat, hujan sudah turun, tetapi di wilayah timur belum turun atau bahkan tidak turun hujan.             Kekeringan di Indonesia merupakan persoalan yang memiliki dampak cukup signifikan, utamanya dalam bidang pertanian. Kekeringan yang terjadi terlalu lama bisa berdampak pada turunnya produksi tanaman dan merugikan petani.             Selanjutnya, produksi pertanian yang rendah akan berakibat pada menurunnya kondisi pangan nasional bangsa dan menyebabkan stabilisasi perekonomian yang mudah goyah. Hal lain yang bisa terjadi jika kekeringan terjadi terlalu

Anggapan yang Salah Mengenai HIV

Banyak anggapan yang salah di masyarakat mengenai penyebaran HIV pada manusia. Walaupun HIV menyebar melalui cairan tubuh yaitu : darah, cairan kelamin, dan Asi, tetapi tidak semua cairan tubuh dapat membawa HIV. Keringat Menempelnya keringat pengidap HIV positif pada kulit orang sehat tidak akan menularkan virus tersebut. HIV tidak terdapat pada keringat, tetapi pada darah, cairan kelamin, dan ASI. Saliva/liur tidak dapat menularkan HIV. Bersin dan batuk merupakan kasus yang sama dengan air liur, di mana cairan hidung bukanlah media penularan HIV, selama tidak mengandung darah. Menggunakan WC yang sama tidak menyebabkan tertular HIV sebab kotoran dan air seni tidak dapat membawa HIV. Makan dengan alat makan yang sama tidak akan menularkan HIV karena sekali lagi air liur tidak dapat membawa virus ini. Gigitan nyamuk dan serangga lainnya tidak akan menularkan HIV. Nyamuk hanya menghisap darah yang digigitnya dan hanya memasukkan liurnya dalam tu